KITA HARUS BERGERAK CEPAT
(Putar Otak, Peras Keringat, dan Kencangkan Ikat Pinggang).
Kita bukan lagi di era 80 an. Juga Bukan di tahun 90 an. Kita mengawali Tahun pelajaran 2009-2010 dengan penuh kecemasan, kekhawatiran, dan seakan tidak berdaya. Perubahan demi perubahan sudah di depan mata kita. Harapan, tuntutan, sekaligus tantangan sudah mulai menghantui kehidupan dan masa depan.. Tentu kita semua tidak ada yang berharap kita kembali ke jaman batu (kesusahan). Kita semua berkepentingan (guru, karyawan , dan pimpinan) memelihara denyut nadi di lembaga ini untuk tetap hidup, lebih terhormat dan bermartabat di mata masyarakat. Semua guru, karyawan, Korps, dan manajemen lembaga harus bersinergi, menjaga kekompakan, menggalang kebersamaan, dan keterbukaan (transparansi). Manajemen harus putar otak untuk mengembangkan program-program sekolah yang terasa manfaatnya oleh siswa dan orangtua, peras keringat bersatu padu tingkatkan pelayanan sekolah yang lebih bermutu, dan kencangkan ikat pinggang melalui penghematan anggaran di segala bidang keperluan, dari masalah yang paling kecil pemakaian kertas, listrik, pelatihan, batasi studi banding, meminimalkan perekutan, evaluasi program-program sekolah , sampai pada kesadaran menghemat biaya rumah sakit (pilek, pusing, mual, mampirlah di toko obat untuk mencoba bodrek, konimex atau influenza ).
Tahun pelajaran baru 2009-2010 ini kita memulai memasuki Jaman Baru di lembaga ini dengan berbagai macam kebijakan baru yang tidak perlu kami sebutkan di sini. Peningkatan biaya pendidikan harus dibarengi dengan “Peningkatan Pelayanan” di seluruh unit kerja, program-program sekolah harus benar-benar bermutu (melibatkan peran serta orangtua) dan dapat dirasakan langsung oleh siswa dan orangtua di masyarakat. Program ini harus dapat direalisasikan menjelang tahun pelajaran 2009-2010 ini untuk mereduksi/mengimbangi implikasi dari kenaikan biaya pendidikan di lembaga ini.
Usulan-usulan yang dapat kami tawarkan kepada manajemen di lembaga ini adalah sebagai berikut :
1. PERPUSTAKAAN KELILING ( Mobil minibus / bus kecil yang dimodifikasi ).
a. Menumbuhkan minat baca siswa dan orangtua siswa.
b.Optimalisasi penggunaan/pemanfaatan buku-buku perpustakaan yang dapat dirasakan langsung oleh siswa dan orangtua .
c. Sebagai sarana informasi dan promosi YPK (informasi kegiatan-kegiatan sekolah dan promosi prestasi siswa dan sekolah dari waktu ke waktu.
d. Orangtua dapat menyampaikan pesan, titipan, bayar SPP, dan masukan/ aspirasi bagi sekolah melalui petugas layanan mobil perpustakaan keliling ini.
e. Sekolah akan memberikan reward/penghargaan kepada siswa dan orangtua yang rajin berkunjung, meminjam buku-buku diperpustakaan keliling ini dengan hadiah yang menggiurkan misalnya, bukui, televisi, barang elektroniik bahkan hadiah sepeda motor ( dana dari sponsor).
f. Petugas layanan juga menjual makanan dan minuman ringan (untuk menarik minat).
g. Informasi-informasi sekolah dapat di sampaikan lewat layanan ini.
h. Areal yang dilewati mobil perpustakaan keliling sesuai dengan jadwal ( area PC VI, BTN 1 ,2, dan 3, BSD dsb ).
i. Waktu pelayanan di sesuaikan dengan kondisi dan keperluan , misalnya sore jam 14.00 s.d 17.30. Hari sabtu dan minggu jam 09.00 s.d 16.00.
· Usulan tersebut perlu dikaji lebih mendalam oleh orang-orang yang kompeten di lembaga ini termasuk dari segi kelebihan dan kerugiannya ).
· Setidaknya kita harus berani untuk mencoba. Jangan takut gagal. Sekarang jamannya inovasi baru, bukan sekedar teori melulu.
2. MEMBUKA KLINIK PENDIDIKAN / BIMBINGAN BELAJAR GRATIS DI LINGKUNGAN BTN / BSD ( rumah singgah )
a. Di area perumaham BTN, BSD banyak sekali bermunculan tempat-tempat les atau bimbingan belajar. Penomena ini harus segera kita tangkap dengan memberikan suatu layanan yang sifatnya Misi Sosial Lembaga (MSL) yang dapat dirasakan manfaatnya langsung oleh siswa dan orangtua. Selain itu sebagai sarana informasi, transparansi antara kepentingan sekolah dan harapan, keinginan sebagian besar para orangtua terhadap lembaga ini.
b. Rumah singgah yang dapat kita manfaatkan adalah rumah-rumah milik lembaga ini yang berada di arena BSD.
c. Kita dapat menguji coba dengan memanfaatkan 1 rumah untuk digunakan sebagai rumah singgah untuk digunakan sebagai taman bimbingan belajar GRATIS untuk siswa kelas SD. Idealnya kita dapat membuka 3 rumah singgah untuk siswa SD, SMP, dan SMA lembaga.
d. Di dalam rumah singgah ini selain bimbingan belajar bidang studi yang disesuaikan dengan jadwal juga ada layanan tes psikologi , tes pemahaman diri (tidak standar), konsultasi akademis, internet gratis, juga membuka kantin kejujuran.
e. Petugasnya adalah guru-guru internal YPK yang rela, bersedia untuk memberikan bimbingan dengan perhitungan upah dapat kita kaji lebih mendalam.
f. Agar tidak membebani anggaran lembaga, kita dapat memikirkan kegiatan social ini dengan membuat proposal anggarana kepada perusahaan di lingkungan PKT, seperti, KMI, KPI, dan swasta (sponsor ).
g. Adapun kegiatan dari masing-masing rumah singgah (istilahnya klinik pendidikan / taman bimbingan belajar lembaga atau sebagainya adalah :
1. Taman bimbingan belajar tingkat TK – SD :
a. Kelas sempoa , aritmetika ( TK & SD kelas rendah )
b. Kelas mmbaca menulis permulaan (TK A dan TK B dan SD kelas 1)
c. Kelas matematika
d. Kelas IPA
e. Kelas bahasa Inggris
f. Kelas UMUM dsb.
· Kondisi belajarnya adalah semacam tutor sebaya yang dikendalikan, atau dibimbing oleh guru bidang studi.
· Disuaikan dengan jumlah peminat dan tingkatan kelas.
· Masing-masing kelas dilakukan seminggu sekali dsb.
2. Taman bimbingan belajar tingkat SMP :
a. Kelas matematika
b. Kelas IPA
c. Kelas IPS
d. Kelas Bahasa Inggris
e. Kelas umum dsb.
f. Disesuaikan dengan kebutuhan .
3. Taman bimbingan belajar tingkat SMA :
a. Kelas Matematika
b. kelas IPA
c. Kelas IPS. Dsb
d. Disesuaikan dengan kebutuhan.
3. PAPAN REKLAME PRESTASI SEKOLAH.
a. Dipajang di dalam atau di depan koperasi PKT, depan SD-1 dan depan SD-2 tepatnya dipinggir jalan besar secara semi permanent.
b. Prestasi sekolah dari masing-masing unit kerja dari mulai tahun pelajaran baru 2009-2010 sampai tahun pelajaran berikutnya ( 1 tahun terus menerus). Juga informasi-informasi penting sekolah semacam perlombaan sekolah, HUT YPK dsb.
c. Perlu ditangani secara khusus ( semacam team marketing ).
4. PRESENTASI DAN EVALUASI PROGRAM-PROGRAM SEKOLAH SECARA TERBUKA UNTUK MENGHADAPI TAHUN PELAJARAN BARU 2009-2010 ( dalam upaya untuk mencari masukan).
a. Presentasi dilakukan kepala sekolah dan wakilnya yang terbuka untuk umum (dilakukan di gedung pertemuan YPK )
b. Tujuannya untuk menggali segala masukan yang mungkin selama ini belum pernah terpikirkan .
c. Program –program sekolah harus dilaksanakan secara terpadu dan banyak melibatkan orangtua murid di dalammya ( contoh program unggulan SD sangat sesuai dengan kondisi sekarang adalah pentas seni di GOR dan Marching Band SD-2 ) yang banyak melibatkan banyak potensi dan orang tua di dalamnya (biaya dan tenaga ).
d. Optimalisasi pelayanan program-program yang sudah berjalan seperti kelas Model dengan guru yang benar-benar pilihan ( humanis, terbuka dan familier terhadap orangtua siswa) dan kelas akselerasi ( mengembangkan program pemahaman/pengembangan diri lewat ekstarkurikuler terpadu dan lebih meminimalkan kesan seakan-akan hanya memadatkan materi ).* biaya kedua program tersebut mahal jadi pelayanannya juga harus all out.
5. MEMBUKA KELAS TERPADU DI SD, SMP, DAN SMA ( MENGADOPSI KURIKULUM MADRASAH ).
a. Model pembayaran administrasi seperti kelas model.
b. Menambah kurikulum madrasah ( 3 bidang studi ).
c. Optimalisasi kecerdasan spiritual
d. Mewadahi harapan sebagian orangtua yang menginginkan putra-putrinya memiliki pemahaman agama yang lebih.
e.
6. MEMBUAT KONTRAK KOMITMEN (PENJAMINAN MUTU ) KEPADA ORANGTUA SISWA BARU (seluruh unit sekolah ).
a. Kegiatan ini dapat dilakukan saat masa orientasi/ sosialisasi kepada orangtua siswa baru.
b. Dalam kontrak komitmen ini juga akan mencantumkan komitmen pengawasan/bimbingan orangtua di rumah untuk mendukung peningkatan prestasi belajar siswa di sekolah.
c. Tujuannya untuk menyakinkan orangtua tentang keseriusan lembaga ini dalam mendidik/membimbing putra-putrinya di sekolah ini.
d. Dampak yang diharapkan orangtua semakin yakin, puas, dan semakin tumbuh kepercayaan pada lembaga ini.
DARI : SUPRIHOU SD.
(Putar Otak, Peras Keringat, dan Kencangkan Ikat Pinggang).
Kita bukan lagi di era 80 an. Juga Bukan di tahun 90 an. Kita mengawali Tahun pelajaran 2009-2010 dengan penuh kecemasan, kekhawatiran, dan seakan tidak berdaya. Perubahan demi perubahan sudah di depan mata kita. Harapan, tuntutan, sekaligus tantangan sudah mulai menghantui kehidupan dan masa depan.. Tentu kita semua tidak ada yang berharap kita kembali ke jaman batu (kesusahan). Kita semua berkepentingan (guru, karyawan , dan pimpinan) memelihara denyut nadi di lembaga ini untuk tetap hidup, lebih terhormat dan bermartabat di mata masyarakat. Semua guru, karyawan, Korps, dan manajemen lembaga harus bersinergi, menjaga kekompakan, menggalang kebersamaan, dan keterbukaan (transparansi). Manajemen harus putar otak untuk mengembangkan program-program sekolah yang terasa manfaatnya oleh siswa dan orangtua, peras keringat bersatu padu tingkatkan pelayanan sekolah yang lebih bermutu, dan kencangkan ikat pinggang melalui penghematan anggaran di segala bidang keperluan, dari masalah yang paling kecil pemakaian kertas, listrik, pelatihan, batasi studi banding, meminimalkan perekutan, evaluasi program-program sekolah , sampai pada kesadaran menghemat biaya rumah sakit (pilek, pusing, mual, mampirlah di toko obat untuk mencoba bodrek, konimex atau influenza ).
Tahun pelajaran baru 2009-2010 ini kita memulai memasuki Jaman Baru di lembaga ini dengan berbagai macam kebijakan baru yang tidak perlu kami sebutkan di sini. Peningkatan biaya pendidikan harus dibarengi dengan “Peningkatan Pelayanan” di seluruh unit kerja, program-program sekolah harus benar-benar bermutu (melibatkan peran serta orangtua) dan dapat dirasakan langsung oleh siswa dan orangtua di masyarakat. Program ini harus dapat direalisasikan menjelang tahun pelajaran 2009-2010 ini untuk mereduksi/mengimbangi implikasi dari kenaikan biaya pendidikan di lembaga ini.
Usulan-usulan yang dapat kami tawarkan kepada manajemen di lembaga ini adalah sebagai berikut :
1. PERPUSTAKAAN KELILING ( Mobil minibus / bus kecil yang dimodifikasi ).
a. Menumbuhkan minat baca siswa dan orangtua siswa.
b.Optimalisasi penggunaan/pemanfaatan buku-buku perpustakaan yang dapat dirasakan langsung oleh siswa dan orangtua .
c. Sebagai sarana informasi dan promosi YPK (informasi kegiatan-kegiatan sekolah dan promosi prestasi siswa dan sekolah dari waktu ke waktu.
d. Orangtua dapat menyampaikan pesan, titipan, bayar SPP, dan masukan/ aspirasi bagi sekolah melalui petugas layanan mobil perpustakaan keliling ini.
e. Sekolah akan memberikan reward/penghargaan kepada siswa dan orangtua yang rajin berkunjung, meminjam buku-buku diperpustakaan keliling ini dengan hadiah yang menggiurkan misalnya, bukui, televisi, barang elektroniik bahkan hadiah sepeda motor ( dana dari sponsor).
f. Petugas layanan juga menjual makanan dan minuman ringan (untuk menarik minat).
g. Informasi-informasi sekolah dapat di sampaikan lewat layanan ini.
h. Areal yang dilewati mobil perpustakaan keliling sesuai dengan jadwal ( area PC VI, BTN 1 ,2, dan 3, BSD dsb ).
i. Waktu pelayanan di sesuaikan dengan kondisi dan keperluan , misalnya sore jam 14.00 s.d 17.30. Hari sabtu dan minggu jam 09.00 s.d 16.00.
· Usulan tersebut perlu dikaji lebih mendalam oleh orang-orang yang kompeten di lembaga ini termasuk dari segi kelebihan dan kerugiannya ).
· Setidaknya kita harus berani untuk mencoba. Jangan takut gagal. Sekarang jamannya inovasi baru, bukan sekedar teori melulu.
2. MEMBUKA KLINIK PENDIDIKAN / BIMBINGAN BELAJAR GRATIS DI LINGKUNGAN BTN / BSD ( rumah singgah )
a. Di area perumaham BTN, BSD banyak sekali bermunculan tempat-tempat les atau bimbingan belajar. Penomena ini harus segera kita tangkap dengan memberikan suatu layanan yang sifatnya Misi Sosial Lembaga (MSL) yang dapat dirasakan manfaatnya langsung oleh siswa dan orangtua. Selain itu sebagai sarana informasi, transparansi antara kepentingan sekolah dan harapan, keinginan sebagian besar para orangtua terhadap lembaga ini.
b. Rumah singgah yang dapat kita manfaatkan adalah rumah-rumah milik lembaga ini yang berada di arena BSD.
c. Kita dapat menguji coba dengan memanfaatkan 1 rumah untuk digunakan sebagai rumah singgah untuk digunakan sebagai taman bimbingan belajar GRATIS untuk siswa kelas SD. Idealnya kita dapat membuka 3 rumah singgah untuk siswa SD, SMP, dan SMA lembaga.
d. Di dalam rumah singgah ini selain bimbingan belajar bidang studi yang disesuaikan dengan jadwal juga ada layanan tes psikologi , tes pemahaman diri (tidak standar), konsultasi akademis, internet gratis, juga membuka kantin kejujuran.
e. Petugasnya adalah guru-guru internal YPK yang rela, bersedia untuk memberikan bimbingan dengan perhitungan upah dapat kita kaji lebih mendalam.
f. Agar tidak membebani anggaran lembaga, kita dapat memikirkan kegiatan social ini dengan membuat proposal anggarana kepada perusahaan di lingkungan PKT, seperti, KMI, KPI, dan swasta (sponsor ).
g. Adapun kegiatan dari masing-masing rumah singgah (istilahnya klinik pendidikan / taman bimbingan belajar lembaga atau sebagainya adalah :
1. Taman bimbingan belajar tingkat TK – SD :
a. Kelas sempoa , aritmetika ( TK & SD kelas rendah )
b. Kelas mmbaca menulis permulaan (TK A dan TK B dan SD kelas 1)
c. Kelas matematika
d. Kelas IPA
e. Kelas bahasa Inggris
f. Kelas UMUM dsb.
· Kondisi belajarnya adalah semacam tutor sebaya yang dikendalikan, atau dibimbing oleh guru bidang studi.
· Disuaikan dengan jumlah peminat dan tingkatan kelas.
· Masing-masing kelas dilakukan seminggu sekali dsb.
2. Taman bimbingan belajar tingkat SMP :
a. Kelas matematika
b. Kelas IPA
c. Kelas IPS
d. Kelas Bahasa Inggris
e. Kelas umum dsb.
f. Disesuaikan dengan kebutuhan .
3. Taman bimbingan belajar tingkat SMA :
a. Kelas Matematika
b. kelas IPA
c. Kelas IPS. Dsb
d. Disesuaikan dengan kebutuhan.
3. PAPAN REKLAME PRESTASI SEKOLAH.
a. Dipajang di dalam atau di depan koperasi PKT, depan SD-1 dan depan SD-2 tepatnya dipinggir jalan besar secara semi permanent.
b. Prestasi sekolah dari masing-masing unit kerja dari mulai tahun pelajaran baru 2009-2010 sampai tahun pelajaran berikutnya ( 1 tahun terus menerus). Juga informasi-informasi penting sekolah semacam perlombaan sekolah, HUT YPK dsb.
c. Perlu ditangani secara khusus ( semacam team marketing ).
4. PRESENTASI DAN EVALUASI PROGRAM-PROGRAM SEKOLAH SECARA TERBUKA UNTUK MENGHADAPI TAHUN PELAJARAN BARU 2009-2010 ( dalam upaya untuk mencari masukan).
a. Presentasi dilakukan kepala sekolah dan wakilnya yang terbuka untuk umum (dilakukan di gedung pertemuan YPK )
b. Tujuannya untuk menggali segala masukan yang mungkin selama ini belum pernah terpikirkan .
c. Program –program sekolah harus dilaksanakan secara terpadu dan banyak melibatkan orangtua murid di dalammya ( contoh program unggulan SD sangat sesuai dengan kondisi sekarang adalah pentas seni di GOR dan Marching Band SD-2 ) yang banyak melibatkan banyak potensi dan orang tua di dalamnya (biaya dan tenaga ).
d. Optimalisasi pelayanan program-program yang sudah berjalan seperti kelas Model dengan guru yang benar-benar pilihan ( humanis, terbuka dan familier terhadap orangtua siswa) dan kelas akselerasi ( mengembangkan program pemahaman/pengembangan diri lewat ekstarkurikuler terpadu dan lebih meminimalkan kesan seakan-akan hanya memadatkan materi ).* biaya kedua program tersebut mahal jadi pelayanannya juga harus all out.
5. MEMBUKA KELAS TERPADU DI SD, SMP, DAN SMA ( MENGADOPSI KURIKULUM MADRASAH ).
a. Model pembayaran administrasi seperti kelas model.
b. Menambah kurikulum madrasah ( 3 bidang studi ).
c. Optimalisasi kecerdasan spiritual
d. Mewadahi harapan sebagian orangtua yang menginginkan putra-putrinya memiliki pemahaman agama yang lebih.
e.
6. MEMBUAT KONTRAK KOMITMEN (PENJAMINAN MUTU ) KEPADA ORANGTUA SISWA BARU (seluruh unit sekolah ).
a. Kegiatan ini dapat dilakukan saat masa orientasi/ sosialisasi kepada orangtua siswa baru.
b. Dalam kontrak komitmen ini juga akan mencantumkan komitmen pengawasan/bimbingan orangtua di rumah untuk mendukung peningkatan prestasi belajar siswa di sekolah.
c. Tujuannya untuk menyakinkan orangtua tentang keseriusan lembaga ini dalam mendidik/membimbing putra-putrinya di sekolah ini.
d. Dampak yang diharapkan orangtua semakin yakin, puas, dan semakin tumbuh kepercayaan pada lembaga ini.
DARI : SUPRIHOU SD.